EKSPRESI |
MASA PUBER KEDUA
Istilah
"puber" berasal dari
kata "pubes" yang
artinya rambut yang tumbuh di sekitar kemaluan. Kondisi ini dialami oleh anak
berusia belasan tahun, baik laki-laki maupun perempuan. Puber kedua adalah
kondisi dimana terdapat
kesamaan perilaku seperti yang dialami anak-anak yang memasuki masa puber, seperti lebih memperhatikan penampilan, lebih memperhatikan lawan jenis, dan sebagainya. Jadi puber kedua merupakan masa dimana seseorang mengalami perpindahaan tahapan dari dewasa menjadi tua.
kesamaan perilaku seperti yang dialami anak-anak yang memasuki masa puber, seperti lebih memperhatikan penampilan, lebih memperhatikan lawan jenis, dan sebagainya. Jadi puber kedua merupakan masa dimana seseorang mengalami perpindahaan tahapan dari dewasa menjadi tua.
Perpindahaan
ini sekaligus diikuti oleh rasa kekuatiran atau ketakutan, misal takut menjadi
tua, takut tidak menarik lagi, takut mati, takut tidak berguna lagi,
takut tidak kuat lagi dan lain-lain. Kebanyakan orang yang mengalami puber
kedua merasakan perubahan fisik dirinya. Fisik mereka memang perlahan berubah mengikuti
usia, dalam alam kesadarannya, orang-orang ini memiliki kecenderungan kuat
menolaknya. Misal saat rambutnya mulai memutih, orang yang mengalami puber ke
dua akan segera menyemir rambutnya. Barangkali itu hal wajar, bila
dilakukan tanpa kekuatiran dan ketakutan berlebihan.Yang berbahaya dalam
tahapan ini seseorang justru ingin menutupi ketakutannya dengan perilaku yang
berbahaya, seperti dia takut dikatakan tidak menarik lagi dan sudah menurun
vitalitasnya dalam berhubungan seks. Maka dia akan mencoba untuk menutupinya
dengan berhubungan dengan orang yang lebih muda dengan harapan dia bisa
bersaing dengan yang muda.
Menurut
ERIKSON Seorang PSIKOSOSIAL,
mengkategorikan usia 40-45 merupakan
usia dewasa madya. Usia
madya merupakan masa krisis (Midlife Crisis) dimana baik
“generasivitas”—kecenderungan untuk menghasilkan—maupun stagnasi—kecenderungan
untuk tetap berhenti—akan dominan. Sedangkan menurut Hurlock (1992) membatasi
usia tengah baya adalah sekitar 40 – 60 th. Ia membagi 2 fase,
yaitu usia tengah baya dini ( 40-50 th) dan usia tengah baya lanjut (50
-60 th). Mappiare (1982) sepakat dengan batasa usia tersebut. Gunarsa (1988)
menduga bahwa usia tengah baya berlangsung lebih cepat 5 th dari
perkiraan orang. Menurutnya usia tengah baya adalah pada umur 35 – 60 th.
Sementara Jim & Sally (1987), membatasi bahwa usia tengah baya adalah
antara 33 – 70 th.
Berdasarkan
penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa masa dewasa madya merupakan masa krisis (Midlife
Crisis)
atau secara umum banyak yang menyebut sebagai masa puber kedua. Puber kedua
dialami oleh pria maupun wanita yang memasuki usia 40 tahun ke atas.
Gejala
yang timbul pada pria saat memasuki puber kedua adalah:
·
Enggan
tampil tua. Mereka mulai memperhatikan penampilannya maupun keindahan tubuhnya.
Rambutnya disemir ala anak muda, bergaya gaul, memodifikasi mobilnya menjadi
ceper, dan sebagainya.
·
Mereka
juga mulai senang kembali berpetualang. Mulai dari dari naik motor jarak jauh,
sampai keluar masuk diskotek.
·
Produktivitas
hidup meningkat. Banyak ditemui bahwa mereka semakin mahir bernegosiasi,
semakin maju bisnisnya, maupun semakin memukau karirnya.
Sedangkan pada wanita,
gejala yang muncul adalah :
·
Terganggu
atau berhentinya proses menstruasi (terjadi menopause). Hal ini terjadi karena gonadotrop tidak diproduksi lagi oleh
kelenjar hypophysc. Efek yang
terjadi adalah pusing, lesu, dan kurang bergairah. Akibatnya kestabilan emosi
sering terganggu.
·
Timbunan
lemak menyusut sehingga kulit mulai keriput, bahkan buah dada mulai berubah
bentuk. Rambutpun mulai memutih. Keadaan ini akan berpengaruh pada kejiwaannya.
Apalagi jika suami memandang hal itu sebagai suatu kemunduran.
Setiap orang akan mengalami fase puber kedua ini.
Karena itu perlu persiapan yang cukup matang untuk memasuki fase krisis ini.
Komunikasi dan pengertian memegang peran yang sangat penting bagi pasangan yang
mulai memasuki masa puber kedua ini. Kondisi yang berbeda antara suami dan istri
sering kali memicu konflik di antara mereka berdua. Suami semakin bersemangat
dalam banyak hal, sedangkan istri semakin lesu dan kurang bergairah. Bila
terjadi komunikasi yang baik di antara pasangan yang memasuki masa ini, maka
masalah krisis kedua ini akan dapat diselesaikan dengan baik. Tetapi apabila
tidak terjadi komunikasi yang baik antara suami isteri maka masalah krisis
kedua tidak dapat terselesaikan dengan baik. Akibatnya perkawinan akan terancam
bubar. Karena baik dari pihak suami atau pun isteri akan sama-sama menunjukkan
bahwa dia masih mempunyai potensi yang sama seperti masih muda, belum mengalami
penurunan.
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk melewati
masa puber kedua dengan baik adalah:
·
Bertamasya berdua tanpa diganggu oleh kehadiran anak
·
Memberikan kejutan seperti candle light dinner,
membelikan barang yang sedang diinginkan pasangan, dan sebagainya
·
Membuka kembali album foto kenangan bersama-sama
·
Menonton bioskop berdua saja
·
Dll
Dengan
demikian diharapkan pasangan yang memasuki masa puber kedua dapat melewatinya
dengan baik dan memasuki usia senja dengan bahagia.
Sebagai
contoh orang yang sedang mengalami masa puber kedua adalah Ahmad Fathanah (seorang yang diduga korupsi dalam import
daging sapi). Ahmad Fatahanah lahir di Makassar, 15 Januari 1966, umur 47 tahun. Sehubungan dengan kasus korupsi,
beliau juga dikaitkan dengan beberapa
wanita-wanita cantik baik dari kalangan artis maupun ABG yang masih duduk di
sekolah lanjutan atas. Berdasarkan berita-berita dalan internet dan televisi,
salah satunya adalah Sindonews.com - Ahmad Fathanah (AF) sudah ditetapkan
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi tersangka dalam dugaan suap impor
daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan), bersama Luthfi Hasan Ishaaq,
mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Selain itu, yang lebih mencengangkan
lagi, ternyata seiring berjalannya kasus tersebut, muncul beberapa nama wanita
muda nan cantik di balik Fathanah. Sebut saja Maharani Suciono, Sefti Sanustika,
Ayu Ashari, Vitalia Sesha, Tri Kurnia Puspita. Dalam acara fokus di Indosiar,
pukul 14.30, hari Rabu, 22 Mei 2013, memberitakan seorang siswi salah satu SMK
di Jakarta kelas 3 juga menjadi salah satu wanita yang dekat dengan Ahmad
Fathanah. Bahkan ada sumber lain (REPUBLIKA.CO.ID) menyatakan bahwa wanita yang
dekat dengan Ahmad Fathanah lebih dari 20 wanita.
Berdasarkan
penjelasan Ericson dan tokoh-tokoh yang lain, saat ini Ahmad Fatahan sedang
memasuki masa dewasa madya yang merupakan masa-masa krisis (Midlife
Crisis),
yang secara umum orang menyebutnya masa puber kedua, pada masa ini seseorang
sedang mengalami perpindahan dari dewasa menjadi tua. Untuk menutupi ketakutannya misalnya takut dikatakan tidak menarik lagi dan sudah
menurun vitalitasnya dalam berhubungan seks. Maka dia akan mencoba untuk
menutupinya dengan berhubungan dengan orang yang lebih muda dengan harapan dia
bisa bersaing dengan yang muda. Dalam kasus ini Ahmad Fathanah melampiaskannya
kepada wanita-wanita yang masih muda bahkan masih ABG.
Kesimpulan
Puber
kedua merupakan masa dimana seseorang mengalami perpindahaan tahapan dari
dewasa menjadi tua. Pada masa ini seseorang mengalami kondisi dimana terdapat
kesamaan perilaku seperti yang dialami anak-anak yang memasuki masa puber,
seperti lebih memperhatikan penampilan, lebih memperhatikan lawan jenis, dan
sebagainya.
Kebanyakan
orang yang mengalami puber kedua merasakan perubahan fisik dirinya. Fisik
mereka memang perlahan berubah mengikuti usia, dalam alam kesadarannya,
orang-orang ini memiliki kecenderungan kuat menolaknya. Misal saat rambutnya
mulai memutih, orang yang mengalami puber ke dua akan segera
menyemir rambutnya. Barangkali itu hal wajar, bila dilakukan tanpa kekuatiran
dan ketakutan berlebihan.Yang berbahaya dalam tahapan ini seseorang justru
ingin menutupi ketakutannya dengan perilaku yang berbahaya, seperti dia takut
dikatakan tidak menarik lagi dan sudah menurun vitalitasnya dalam berhubungan
seks. Maka dia akan mencoba untuk menutupinya dengan berhubungan dengan orang
yang lebih muda dengan harapan dia bisa bersaing dengan yang muda.
SARAN
Menerima perubahan sebagai hal yang memang harus
dialami adalah cara yang terbaik dalam mengatasi segala kekhawatiran dan
ketakutan akan perubahan yang sedang dialami, sehinga tidak terjebak dari
hal-hal yang negatif. Bagi para pasangan suami isteri, komunikasi dan
pengertian memegang peran yang sangat penting bagi pasangan yang mulai memasuki
masa puber kedua. Apabila terjadi komunikasi yang baik, maka segala
permasalahan yang sedang dihadapi dapat diselesaikan dengan baik tanpa harus
mengorbankan rumah tangga yang telah dibina yang mungkin telah puluhan tahun
mereka bina.
DAFTAR
PUSTAKA
F.J.
Monk, A.M.P Knoers, & Siti Rahayu Haditono. Psikologi Perkembangan. 2002. Yogjakarta: Gajah Mada Universitas
Press.
Ella
sulaeha. 2011. Puber Kedua. http://sosbud.kompasiana.
com/2011/10/20/puber-kedua-pria-ketika-memasuki-usia-40-tahun-mitos-ataukah-fakta-405205.html.
Admin.
2009. Tips Mengenal Ciri Pria Yg Terserang Puber Kedua. http://tipsanda.com/2009/07/24/tips-mengenal-ciri-pria-yang-terserang-puber-kedua/.
No Author. 2007. Hati-Hati Bila Suami Puber Kedua.
http://kabarinews.com/hati-hati-bila-suami-puber-kedua/2197
Tidak ada komentar:
Posting Komentar